5 Tips Menulis Artikel

Apakah anda merasa sukar menuangkan ide-ide yang ada di kepala dalam bentuk tulisan? Menulis sebuah artikel, sangat beda dengan tulisan lainnya, seperti laporan, jurnal, dan bentuk tulisan lainnya. Tulisan berikut membahas bagaimana seni menulis sebuah artikel yang bisa menarik orang untuk membacanya.

1. Tentukan Kepada Siapa Tulisan Tersebut
Sebuah artikel seperti bercakap-cakap dengan si pembaca. Pertanyaan besar yang harus dijawab saat menulis sebuah artikel adalah siapa audien yang ingin anda tuju. Contohnya, apakah tujuan tulisan itu untuk seorang pelajar, olahragawan atau politikus. Setiap tulisan harus bisa “berbicara” dan melibatkan mereka sejak kalimat pertama.

2. Harus Menarik Perhatian
Jika kamu sedang berselancar di internet, kamu akan dibombardir dengan artikel yang bejibun dengan judul tulisan yang menarik untuk membacanya. Ini disebut dengan “memancing untuk di klik” dan semua penulis menginginkan tulisannya di buka dan kita diharapkan membaca tulisan mereka. Kamupun harus berfikir seperti para penulis di luar sana ketika ingin menuliskan sebuah tulisan. Buatlah judul tulisan yang menarik dan paragraph pertama nan menawan.

3. Tulisannya Haruslah Menarik
Agar tulisannya berhasil dengan baik, dia harus bisa menarik minat untuk dibaca hingga habis. Buatlah tulisan yang menarik bagi mereka agar mendapatkan kesan yang bagus dengan gaya bahasa yang menghibur. Tambahkan sedikit humor, buat beberapa contoh ringan atau beri kutipan yang mendukung isi article.

4. Terstruktur
Gunakan anak judul untuk memecah teks menjadi bagian-bagian tertentu sehingga paragrafnya menjadi jelas. Tulislah dengan gaya semi formal dan pastikan juga organisasi teks yang jelas dalam menuangkan ide yg ingin disampaikan. Rencanakan dengan sebaik-baiknya, karena tahapan ini sangat penting sekali. Gunakan waktu sekitar 5 hingga 10 menit untuk mencari ide dan pilih sebanyak 3 atau 4 buah ide terbaik. Fikirkan bagaimana bentuk anak judul akan dibuat dan kemudian tulislah sebuah pengantar pendek sehingga pembaca dapat mengetahui apa yang ingin disampaikan.
Ingat, anda ingin semua pembaca membaca tulisan itu sampai habis maka jangan sampaikan secara terperinci dan gambling. Anda tidak sedang menulis sebuah essay. Di dalam esai biasanya mengemukakan kembali sebuah pertanyaan, menjelaskan bagaimana kita menjawab pertanyaan tersebut dan mungkin juga mengatakan kenapa tulisan ini penting. Untuk sebuah artikel, cara seperti ini akan membunuh minat mereka untuk membaca. 

5. Buatlah penutup yang menawan
Dalam sebuah esay, kita menyimpulkan poin apa saja yang telah dibahas sebelumnya dan menggambarkan kesimpulan dari sana. Tetapi di dalam article, lebih baik berikan si pembaca sesuatu untuk mereka pikirkan, mungkin dengan menanyakan mereka pertanyaan lain atau menyatankan mereka untuk bertindak. Terkadang, akhir yang bagus dengan menautkan kembali ke poin awal.
Kesalahan Umum dalam membuat artikel

• Tulisannya terlalu formal dan lebih mirip sebuah esai. Hindari kata-kata seperti ringkasnya, ada yang mengatakan, namun, biarpun dan sebagainya.
• Tidak menggunakan kutipan atau contoh-contoh yang mendukung.
• Tidak menggunakan pertanyaan atau pertanyaan yang diajukan di article itu terlalu banyak. 

Pertanyaannya haruslah pertanyaan retorika karena pertanyaan ini tidak membutuhkan jawaban langsung. Contohnya seperti:

• Apakah anda pernah….?
  Bagaimana pendapat anda tentang….?
• Apakah kamu salah seorang yang berfikir bahwa….?
• Bisakah masa depan membawa kita ke…….?

Sebuah pertanyaan retorika di paragraph pertama akan membuat sipembaca merasa penasaran untuk menemukan jawabannya, sehingga mau membaca tulisan sampai akhir.

Share this post